Kalau ngomongin mobil convertible dua pintu, yang sering muncul di kepala pasti Mazda MX-5 Miata, kan? Tapi lo tau gak, ada versi Italia-nya yang tampilannya lebih sangar dan suara knalpotnya lebih "ngajak ribut"? Yup, namanya Abarth 124 Spider. Mobil ini tuh kayak Miata yang dikasih espresso double shot — kecil, ringan, tapi buas!
Di artikel ini, kita bakal ngobrol santai soal apa sih yang bikin Abarth 124 Spider jadi mobil kecil yang gak bisa diremehkan. Siapin kopi lo, karena bahasan kali ini bakal seru banget, apalagi buat lo yang doyan mobil fun to drive!
Abarth 124 Spider Itu Apa Sih?
Oke, jadi Abarth 124 Spider ini adalah roadster dua pintu berpenggerak roda belakang yang dikembangkan bareng sama Mazda. Secara sasis, suspensi, dan platform, dia mirip banget sama Mazda MX-5 Miata (ND). Tapi jangan salah, versi Abarth ini beda karakter banget.
Lo bisa anggap Abarth 124 Spider sebagai Miata yang diculik ke Italia, dikasih steroid, dipake latihan tinju, lalu dilepas ke jalanan. Mesinnya bukan mesin Mazda, tapi pakai mesin Fiat turbo. Desainnya juga lebih agresif, dan suara knalpotnya… gokil, bro!
Mobil ini diproduksi antara tahun 2016 sampai 2020, dan jadi salah satu produk kolaborasi paling menarik di dunia otomotif.
Desain Eksterior: Kecil-Kecil Berotot
Secara ukuran, mobil ini compact banget. Tapi desainnya gak main-main. Abarth kasih tampilan yang lebih “macho” dibanding MX-5. Mulai dari bumper depan yang agresif, hood yang lebih panjang, sampai sentuhan karbon di beberapa bagian bikin mobil ini kelihatan lebih "serius".
Velg 17 inci dengan desain khas Abarth, logo kalajengking yang ikonik di grille dan fender, serta knalpot quad-tip dari Monza Exhaust System — semuanya bikin lo langsung ngeh, ini bukan mobil lucu-lucuan.
Dan jangan lupa, mobil ini atapnya soft top. Jadi kapan aja lo pengen nyeruput angin seger sambil bawa mobil kecil yang lincah, tinggal buka atapnya. Gak pake ribet.
Interior: Sederhana Tapi Sporty
Masuk ke kabin, nuansanya mirip dengan MX-5. Tapi Abarth kasih sedikit bumbu biar lebih terasa “racing vibes”. Joknya model bucket seat dari Recaro (opsional), setir dilapis suede, dan ada sentuhan merah di stitching dan tachometer.
Layout dashboard-nya minimalis, tapi semua tombol gampang dijangkau. Mobil ini emang gak dirancang buat kemewahan, tapi buat lo yang pengen fokus nyetir dan ngerasain sensasi berkendara yang pure. Cukup ada layar infotainment, AC, dan suara knalpot… udah cukup banget.
Mesin dan Performa: Turbo = Senyum Lebar
Nah, ini bagian yang paling bikin nagih. Abarth 124 Spider ditenagai mesin 1.4-liter turbocharged MultiAir dari Fiat. Tenaganya sekitar 170 hp dan torsi 250 Nm. Mungkin secara angka gak terlalu wow, tapi lo harus inget: bobot mobil ini cuma sekitar 1 ton doang!
Hasilnya? 0-100 km/jam bisa ditempuh dalam waktu sekitar 6,8 detik. Tapi yang paling bikin nagih adalah cara dia ngasih tenaga — turbo lag-nya sedikit, dan ketika boost-nya keluar, lo bakal senyum-senyum sendiri.
Dan jangan lupakan suara knalpot khas Abarth. Gahar, kasar, dan setiap pindah gigi bisa kasih "pop-pop" yang bikin lo ketagihan.
Handling: Seperti Nge-drift Pakai Sepatu Balet
Sasisnya rigid, setirnya tajem, dan distribusi bobotnya nyaris 50:50. Ini bikin Abarth 124 Spider punya handling yang sangat fun, entah buat cornering tajam atau cruising santai di jalanan pegunungan.
Suspensi depan double wishbone dan belakang multi-link bikin mobil ini tetap nyaman, tapi tetap kasih feedback maksimal. Lo bakal ngerasa nyatu banget sama jalan, apalagi kalau lo tipe pengemudi yang suka “rasa” daripada sekadar kecepatan.
Kelebihan Abarth 124 Spider
-
Desain unik & beda dari roadster lain
-
Mesin turbo bikin tenaga lebih mantap dibanding Miata standar
-
Suara knalpot khas Abarth, garang dan satisfying banget
-
Handling lincah, cocok buat fun driving atau weekend car
-
Mobil langka & eksklusif, gak pasaran!
Kekurangan? Ada, Tapi Gak Fatal
-
Kabin sempit, ya namanya juga roadster kecil
-
Praktikalitas rendah, bagasi kecil, dan cuma 2 seat
-
Harga relatif mahal di Indonesia (karena CBU)
-
Populasi sedikit, jadi susah cari sparepart lokal
Tapi buat lo yang emang cari mobil buat fun-to-drive dan bukan buat ke pasar atau angkut galon, ini gak bakal jadi masalah besar.
Abarth 124 Spider di Indonesia
Di Indonesia, mobil ini masuk lewat jalur importir umum, jadi gak ada ATPM resmi. Itu bikin populasinya sedikit, dan otomatis mobil ini jadi barang langka. Tapi justru itu nilai plus-nya. Bayangin, lo nyetir di jalan dan cuma lo satu-satunya yang bawa Abarth 124 Spider di area situ. Auto jadi pusat perhatian.
Mobil Kecil, Jiwa Besar
Abarth 124 Spider itu contoh nyata bahwa mobil kecil bukan berarti membosankan. Dia ringan, lincah, bertenaga, dan punya suara knalpot yang bisa bikin lo lupa sama stres hidup. Cocok banget buat pecinta mobil yang lebih mementingkan sensasi berkendara daripada fitur-fitur canggih atau layar gede.
Kalau lo pengen sesuatu yang beda, gak pasaran, dan punya jiwa sporty yang kental — mobil ini layak banget buat masuk wishlist lo. Asal siap dengan perawatan yang agak effort (karena rare), lo bakal dapet pengalaman berkendara yang gak ada duanya.
.png "Koenigsegg Regera Hypercar Hybrid yang Bikin Bugatti Merinding")
